Struktur Atom
Gaya tersebut ditentukan oleh muatan yang terdapat pada electron dan
proton dimana electron bermuatan negatip sementara proton
bermuatan positip. Jika terdapat perbedaan
muatan maka akan timbul gaya saling
tarik menarik antar atom, sementara jika atom mempunyai muatan yang sama akan
saling tolak menolak. Arah dari pergerakan elektrik yang berdasarkan muatannya
disebut polaritas. Contoh atom yang sederhana yaitu Hydrogen yang
mempunyai satu electron di orbitnya dan satu proton di intinya.
Sementara Uranium adalah contoh element yang sangat komplek yaitu
mempunyai 92 elektron di orbitnya dan 92 proton di intinya.
Tembaga adalah element yang banyak digunakan dalam sistem
kelistrikan, karena tembaga adalah konduktor atau penghantar listrik yang
bagus, hal ini bisa terjadi karena struktur dari atom tembaga mempunyai 29
elektron di orbitnya dan mempunyai hanya satu electron pada lingkaran
orbit terjauhnya.
Alasan itulah yang membuat tembaga menjadi konduktor yang baik, karena hanya mempuyai satu electron di lingkaran orbit paling luarnya dan juga paling jauh dari intinya, sehingga atom tersebut tidak mampu menahan elekron lebih kuat lagi dan dengan mudah melepas electron tersebut ke atom yang lainnya.
Struktur Atom Tembaga
Kesimpulan:
Atom yang pada orbit terjauhnya mempunyai electron kurang dari 4 disebut KONDUKTOR, sedangkan yang mempunyai electron sama dengan 4 disebut SEMIKONDUKTOR, sedangkan yang mempunyai electron lebih dari 4 disebut ISOLATOR.
Dari penjelasan diatas dapat ditarik suatu definisi yaitu
Listrik adalah mengalirnya elektron-elektron dari atom ke atom dalam sebuah konduktor dari Negatif ke Positif.
0 comments:
Post a Comment